NUSANTARA – Suasana khidmat menyelimuti perayaan Iduladha 1446 H di Sentra Massa, Kawasan Inti Pusat Pemerintahan (KIPP), Ibu Kota Nusantara pada Jumat, 6 Juni 2025. Sekitar 700 jemaah, mulai dari pegawai Otorita IKN, pekerja proyek pembangunan, hingga warga sekitar termasuk dari Balikpapan, memadati lokasi untuk melaksanakan sholat Id yang dimulai pukul 07.00 WITA.
Sholat dipimpin oleh imam Muhammad Salim, sementara khutbah disampaikan oleh Rektor Institut Teknologi Kalimantan, Prof. Dr. Agus Rubiyanto, MSc.Eng. Hadir pula Kepala Otorita IKN, Basuki Hadimuljono, yang turut mengumandangkan takbir bersama jemaah, menambah hangatnya suasana pagi itu.
Dalam khutbahnya, Prof. Agus mengajak jemaah untuk memperkuat solidaritas, terutama bagi rakyat Palestina. “Mari kita dukung saudara kita di Palestina dengan doa untuk keselamatan dan ketenangan, serta bantuan nyata melalui saluran resmi,” pesannya. Ia juga menyerukan semangat persatuan untuk menjadikan IKN sebagai kota cerdas yang memajukan ilmu, budaya, dan peradaban, sejalan dengan visi Indonesia Emas 2045.
Selepas sholat, Basuki Hadimuljono berbagi kebahagiaannya. “Udara pagi di IKN begitu segar, suasananya hangat dengan kebersamaan. Saya sangat bersyukur bisa merayakan Iduladha di sini,” ungkapnya.
Perayaan Iduladha dilanjutkan dengan penyembelihan 31 sapi dan 3 kambing kurban. Presiden Prabowo Subianto menyumbang dua ekor sapi untuk Desa Pamaluan dan Desa Bumi Harapan di Kecamatan Sepaku. Sementara itu, 13 sapi dialokasikan untuk desa dan kelurahan di Sepaku, 7 sapi dan 1 kambing untuk pekerja di Hunian Pekerja Konstruksi, serta 5 sapi dan 2 kambing untuk masyarakat sekitar dan pekerja perawatan gedung di kantor Otorita IKN.
“Kami juga menyembelih di kantor agar berkahnya terasa. Total ada 31 sapi dan 3 kambing, cukup untuk dibagikan merata,” jelas Basuki. Ia juga memuji antusiasme warga Sepaku, Bumi Harapan, dan Pamaluan yang turut hadir, memperkuat rasa kebersamaan.
Pelaksanaan ibadah dan distribusi kurban berjalan lancar, aman, dan penuh kekhidmatan berkat kolaborasi semua pihak. Iduladha di IKN ini bukan hanya momentum ibadah, tetapi juga cerminan semangat gotong royong dalam membangun Nusantara sebagai wajah baru Indonesia di masa depan.
