Kukar Tuntaskan Pembentukan 237 Koperasi Merah Putih, DPMD Percepat Administrasi

TENGGARONG — Pemerintah Kabupaten Kutai Kartanegara (Kukar) menuntaskan pembentukan ratusan Koperasi Merah Putih lebih cepat dari target nasional. Sebanyak 237 koperasi telah resmi terbentuk, mencakup seluruh desa dan kelurahan di Kukar. Capaian ini menempatkan Kukar sebagai salah satu daerah dengan progres tercepat dalam mendukung penguatan ekonomi kerakyatan.

Kepala Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa (DPMD) Kukar, Arianto, mengatakan proses pembentukan koperasi berjalan lancar berkat koordinasi intensif dengan pemerintah desa dan kelurahan. Seluruh tahapan administratif telah sesuai dengan jadwal yang ditetapkan pemerintah pusat.

“Alhamdulillah, kami berhasil membentuk 237 Koperasi Merah Putih di seluruh wilayah Kukar,” kata Arianto.

Ia menambahkan, DPMD terus mengawal penyelesaian akta notaris dan legalitas badan hukum koperasi. Pemerintah daerah memastikan seluruh koperasi yang terbentuk memiliki legalitas resmi.

“Pemerintah juga sudah menunjuk notaris-notaris di wilayah Kukar untuk mendampingi penerbitan akta ini. Kami pastikan seluruh koperasi yang terbentuk akan memiliki legalitas resmi,” ujar Arianto.

Arianto menyebut koordinasi dengan pemerintah desa, kelurahan, dan notaris berjalan efektif tanpa hambatan. Seluruh dokumen pendukung telah terkumpul dan diserahkan sesuai jadwal.

“Insyaallah seluruh koperasi akan memiliki akta notaris sebelum akhir proses administrasi,” tambah Arianto.

Setelah seluruh tahapan rampung, Koperasi Merah Putih Kukar siap ikut dalam peluncuran nasional yang dijadwalkan bersamaan dengan pemerintah pusat, sebagai momentum dimulainya operasional koperasi secara serentak di seluruh Indonesia.

Arianto menilai capaian Kukar ini menjadi bukti nyata kesiapan daerah dalam memperkuat fondasi ekonomi berbasis masyarakat.

“Jumlah koperasi yang terbentuk di Kukar cukup besar untuk skala kabupaten, dan ini menjadi bukti nyata kesiapan kita mendukung program strategis nasional di bidang ekonomi dan pemberdayaan masyarakat,” kata Arianto.(adv)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *