Bupati Kukar Lantik Anggota BPD Pulau Harapan dan Evaluasi Program Bantuan Keuangan Rp50 Juta/RT

MUARA MUNTAI — Bupati Kutai Kartanegara (Kukar) dr. Aulia Rahman Basri melantik Akhmad Saiful Bahri sebagai Anggota Badan Permusyawaratan Desa (BPD) Pergantian Antar Waktu (PAW) Desa Pulau Harapan Periode 2021–2029. Pelantikan dilanjutkan dengan silaturahmi bersama kepala desa dan pengurus RT se-Kecamatan Muara Muntai dalam rangka evaluasi pelaksanaan Program Bantuan Keuangan Rp50 juta per RT, Senin (13/10/2025) di Balai Kecamatan Muara Muntai.

Dalam sambutannya, Aulia menyampaikan ucapan selamat kepada Akhmad Saiful Bahri dan berterima kasih kepada Fathur Rachman, anggota BPD sebelumnya, atas dedikasi dan pengabdiannya selama kurang lebih tiga tahun. Ia menegaskan bahwa keberadaan BPD memiliki peran penting dalam memastikan tata kelola pemerintahan yang baik di desa.

“Kerja sama dan harmonisasi antara anggota BPD dengan kepala desa sangatlah penting, karena itu akan sangat membantu dan mendukung jalannya pemerintahan serta pembangunan di desa,” ujar Aulia.

Bupati Aulia juga mengungkapkan bahwa Pemerintah Kabupaten Kukar saat ini tengah menyusun Rancangan Awal RPJMD 2025–2029 dengan visi besar “Terwujudnya Fondasi Pusat Pangan, Pariwisata dan Industri Hijau yang Maju, Sejahtera dan Mandiri.” Ia menegaskan, visi itu mencakup tiga pokok utama yakni kemajuan, kesejahteraan, dan keberlanjutan.

Menurutnya, komitmen pemerintah daerah dalam mengembangkan sektor unggulan seperti pertanian, perikanan, pariwisata, dan industri berbasis sumber daya lokal perlu mendapat dukungan dari seluruh elemen pemerintahan desa.

“Saya berharap BPD turut membantu pemerintah desa dalam menggali dan mengembangkan potensi masing-masing desa, agar setiap desa memiliki produk unggulan yang berdaya saing,” tegasnya.

Dalam forum silaturahmi tersebut, Aulia juga mendorong para kepala desa dan pengurus RT untuk memberikan masukan dan ide-ide kreatif dalam evaluasi pelaksanaan program bantuan keuangan Rp50 juta per RT. Ia menuturkan, program tersebut akan terus disempurnakan dan ditingkatkan menjadi Rp150 juta per RT di masa mendatang.

“Keberhasilan implementasi program ini, Insya Allah, akan berkontribusi nyata bagi kemajuan pembangunan di desa,” kata Aulia.

Setelah kegiatan tersebut, Bupati Kukar bersama rombongan melakukan peninjauan lokasi jalan longsor di Desa Batuq, Kecamatan Muara Muntai, untuk melihat langsung kondisi lapangan dan kebutuhan penanganan infrastruktur di wilayah tersebut.(adv)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *