NUSANTARA – Menyambut HUT ke-80 Kemerdekaan Republik Indonesia, Kepala Otorita Ibu Kota Nusantara (IKN), Basuki Hadimuljono, memimpin Apel Kehormatan dan Renungan Suci di Taman Kusuma Bangsa, Kawasan Inti Pusat Pemerintahan (KIPP) IKN, pada Sabtu malam (16/07/2025). Upacara sakral yang dimulai pukul 22.00 WITA ini menjadi wujud penghormatan mendalam kepada para pahlawan bangsa.
Upacara dihadiri sekitar 300 peserta, termasuk jajaran pimpinan Otorita IKN, perwakilan TNI, Polri, BIN, pegawai Otorita IKN, dan mitra IKN. Suasana khidmat semakin terasa dengan alunan musik dari Twilite Orchestra pimpinan Addie MS, yang mengiringi momen mengheningkan cipta. Permainan akustik Tanah Airku tanpa pengeras suara, dengan petikan harpa dan tiupan saksofon oleh Roger Mark Pantouw Hutasoit, membawa peserta larut dalam suasana syahdu mengenang pengorbanan pahlawan.
Sebagai inspektur upacara, Basuki membacakan naskah renungan suci, menghormati para pahlawan, termasuk mereka yang tak dikenal namanya. “Kami menyatakan hormat yang sebesar-besarnya atas keridaan, keikhlasan, dan kesucian pengorbanan para pahlawan dalam mengabdi demi kebahagiaan nusa dan bangsa,” ujar Basuki.
Troy Pantouw, Juru Bicara Otorita IKN, menjelaskan alasan pemilihan Taman Kusuma Bangsa sebagai lokasi upacara. “Taman Kusuma Bangsa adalah semacam memorial park yaitu suatu tempat bagi para tamu untuk memberikan penghormatan atas jasa pahlawan pendahulu kita. Terdapat api abadi sebagai perlambang semangat kepahlawanan, disertai patung proklamator Sukarno dan Hatta diapit oleh patung sayap burung garuda hasil karya seniman I Nyoman Nuarta dengan berlatarkan tiang bendera setinggi 79 meter,” jelasnya.
Deputi Bidang Pengendalian Pembangunan, Thomas Umbu Pati Tena Bolodadi, menekankan pentingnya acara ini untuk membangkitkan semangat juang generasi penerus. “Makna malam hari ini adalah mengenang jasa para pahlawan. Saya kira itu makna paling dalam. Oleh karena itu, kita perlu meneruskan spirit perjuangan itu bagi generasi muda yang saat ini sudah menetap dan sedang bersama-sama dengan semua pihak membangun Kota Nusantara,” ucap Thomas.
Apel Kehormatan dan Renungan Suci ini mempertegas komitmen Otorita IKN untuk menjadikan semangat pengorbanan pahlawan sebagai fondasi moral pembangunan IKN. Semangat tersebut menjadi pengingat sekaligus penerang bagi perjalanan bangsa menuju masa depan yang berdaulat, maju, dan berkelanjutan.