Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Mahakam Ulu (Mahulu) melalui Dinas PUPR terus mematangkan dokumen teknis pembangunan infrastruktur jalan, utilitas, dan lanskap di Kawasan Strategis Perkantoran Mahulu. Langkah ini menjadi fondasi penting untuk memastikan pembangunan berjalan terencana, efisien, dan berkelanjutan.
Bupati Mahulu, Angela Idang Belawan, menegaskan bahwa pendekatan pembangunan diarahkan pada keberlanjutan dan keseimbangan antara modernisasi dengan kelestarian lingkungan. Dengan tata jalan yang rapi, utilitas yang terintegrasi, serta lanskap yang tertata, kawasan perkantoran diharapkan menjadi etalase tata ruang daerah yang efisien, berdaya saing, sekaligus mencerminkan identitas lokal.
“Kami ingin seluruh pembangunan di kawasan perkantoran berjalan terencana dengan baik, aman, dan berkelanjutan. Kajian akhir ini menjadi dasar penting agar semua infrastruktur bisa mendukung kinerja pemerintahan dan pelayanan publik,” ujar Bupati Angela.
Ia menambahkan, proses finalisasi kajian akhir merupakan tahap krusial untuk memastikan rancangan pembangunan sesuai dengan kebutuhan tata ruang, standar teknis, dan arah pengembangan kawasan.
Sebelumnya, Bupati telah meninjau hasil laporan tim kajian yang menitikberatkan pada konektivitas jalur utama, efisiensi jaringan utilitas, dan desain lanskap yang mendukung fungsi kawasan pemerintahan. Sejumlah rekomendasi teknis diperkuat, termasuk penataan sistem drainase, optimalisasi aksesibilitas, serta penyiapan jaringan pendukung yang ramah lingkungan.
Pemkab Mahulu menegaskan bahwa penyempurnaan dokumen teknis ini menjadi landasan penting sebelum memasuki tahap perencanaan lanjutan. Dengan kajian yang matang, pemerintah daerah berharap pembangunan kawasan perkantoran dapat berjalan lebih efektif, terarah, dan berkelanjutan, serta memberikan kontribusi nyata bagi pelayanan publik dan tata kelola pemerintahan yang optimal.
